DESAINRUMAH MINIMALIS INI WAJIB KITA TIRU PENATAAN NYA merupakan ragam galeri tentang desain rumah yang terbaik dan terlengkap masa kini. Jika anda mendambakan DESAIN RUMAH MINIMALIS INI WAJIB KITA TIRU PENATAAN NYA, menjadi pilihan tepat karena gambar desain rumah kami memiliki ukuran HD dengan dimensi 1280 x 1280 dan sumber video.wisata.wiki.
Sepetiyang kita ketahui bahwa budaya asing yang negeri kita terima selama ini berawal dari trendinya suatu kebudayaan luar negeri melalui entertainmen , hiburan , seperti boyband , fashion , film. tentu kita bisa menarik contoh yang patut di tiru disini. Tentu saya sebagai manusia yang di berikan rasa nurani senang memelihara hewan
1 Budaya Membaca #2 Menghormati Orang Lain #3 Sangat Menghargai Waktu #4 Pantang Menyerah #5 Menghargai Proses Menuju Kesuksesan #6 Budaya Malu #7 Budaya Hidup Hemat Tiru Hal yang Baiknya! Budaya Jepang yang Patut Diacungi Jempol dan Ditiru
Pergike Diskotik. Contoh westernisasi dalam masyarakat yang saat ini sedang melanda Indonesia, diantaranya saat malam minggu atau di saat liburan. Banyak masyarakat yang ada di sekeliling kita termasuk pada pemuda dan pemudi pergi ke ruang-ruang diskotik. Padahal diskotik sendiri diperoleh masyarakat Indonesia sebagai bagian daripada arti
LingkunganMasyarakat. Tidak jauh berbeda dari contoh Sumpah Pemuda dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah, di lingkungan masyarakat juga penting untuk menerapkan nilai-nilai tersebut. Beberapa contohnya seperti: Bekerja bakti secara bersama-sama dalam menjaga lingkungan masyarakat yang bersih, aman, dan
apakah susu ultra milk full cream bisa menambah berat badan.
Medan, Kovermagz – Setiap negara pasti punya budayanya masing-masing. Budaya biasanya dipengaruhi oleh lingkungan, kebiasan orang-orang terdahulu, atau juga kepercayaan atas sesuatu. Di Indonesia sendiri, ada beberapa budaya lumrah yang sering kita jumpai dalam kehidupan kita sehari-hari. contohnya seperti budaya senyum, sapa, dan salamnya Indonesia, yang akhirnya mencerminkan Indonesia sebagai bangsa yang ramah. Ada juga budaya bertetangga, dan budaya-budaya lain yang diturunkan dan terbawa hingga kini. Terlepas dari budaya Indonesia tersebut, ternyata ada beberapa budaya asing yang sepertinya juga patut kita contoh. Bukan dianggap harus kebarat-baratan, namun beberapa budaya ini sepertinya akan sangat baik untuk diri sendiri dan orang sekitar jika kita terapkan pada kehidupan kita sehari-hari, berikut penjelasannya Menahan pintu atau lift orang lain Pernah mengalami kejadian tidak mengenakkan saat pergi kesuatu tempat atau pusat perbelanjaan ketika sedang membuka pintu atau lift? Pasti tidak mengenakkan sekali ya rasanya jika kita sedang buru-buru ingin naik lift lalu pintu lift nya tertutup begitu saja akibat penumpang llift lain tidak terlalu peduli dan responsif. Padahal, hanya dengan menahan pintu sebentar akan sangat membantu orang lain yang sedang menunggu lift, lho.. Mulai sekarang yuk coba sama-sama tingkatkan rasa awareness pada orang sekitar. Hidupmu akan lebih berarti jika bisa membantu orang lain. 2. Membuang sampah makanan sendiri Diluar negeri, mungkin hal ini adalah hal yang biasa. Sehabis makan disuatu tempat, mereka terbiasa untuk memberishkan sisa sampah makanannya sendiri. Meskipun tetap ada helper dan pegawai direstoran tersebut, mereka tetap akan membersihkan sampahnya sendiri. Dengan hal ini setidaknya akan sedikit meringankan pekerjaan pegawai tersebut. 3. Menyapa dengan ceria Sekedar sapa teman dan orang sekitar dengan sapaan “Hi”, “Selamat pagi” , “Have a nice day” mungkin agak terkesan akward ya jika dilakukan di Indonesia. Ternyata, diluar negeri hal ini lumrah sekali lho dilakukan. Meski dua orang tersebut tak saling kenal dan hanya bertemu pada saat itu saja, mereka tak enggan untuk menyapa duluan lawan bicara mereka dengan sapaan-sapaan positif. Selain terkesan ramah dan friendly, hal ini dapat membuat keduanya semakin bahagia dan menyenangkan. 4. Tepat waktu Pernah dengar istilah “jam karet Indonesia” ? Mungkin terdengar sangat kurang baik ya, tapi ternyata kenyataannya mayoritas masyarakat Indonesia masih banyak yang kurang bisa untuk menghargai waktu. Mengambil contoh negara Jepang, tepat waktu adalah salah satu patokan sopan santun atau tidaknya seseorang. Masyatrakat Jepang terbiasa mengagungkan ketepatan waktu dan akhirnya hal ini sudah menjadi budaya bagi mereka. Pepatah Time is money, harus selalu dipegang kita pegang teguh. karena 1 hari hanya terdapat 24 jam, jadi pergunakanlah waktu dengan sebaik mungkin. 5. Mengutamakan orang dengan kebutuhan khusus Orang dengan berkebutuhan khusus memang seharusnya lebih diprioritaskan. ibu hamil. lansia, atau orang-orang difabel, mereka harus diberikan priority dibanding orang biasa. Tapi pada beberapa kasus, justru banyak orang yang tidak memperdulikan hal ini. Terlebih di Indonesia, rasanya masih sangat kurang akan kesadaran tentang hal seperti itu. Bukannya tidak tahu, mungkin hanya malas jika harus berdiri atau memberikan kursi kepada orang lain yang membutuhkan. Mulai sekarang, cobalah untuk lebih utamakan orang-orang dengan kebutuhan khusus saat sedang berada di tempat atau transportasi umum ya.. 6. Berdiri di sisi kiri eskalator dan tangga. Mungkin di Indonesia tidak banyak tahu hal ini. Ternyata, untuk naik eskalator juga ada adabnya, lho.. Untuk kamu yang sedang naik eskalator dengan keadaan santai cobalah pinggir ke sisi kiri eskalator dan kosongkan sisi kanannya. Sebab, sisi kanan eskalator sebenarnya sengaja dikosongkan untuk orang yang tergesa-gesa dan terburu-buru. Penulis Jehan Erwita Sumber Berbagai sumber
Budaya adalah cara hidup yang berkembang dan dimiliki oleh sekelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terdiri dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, peralatan, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa, serta budaya, merupakan bagian integral dari manusia yang banyak orang cenderung menganggap warisan genetik. Ketika seseorang mencoba untuk berkomunikasi dengan orang-orang yang berbeda budaya dan menyesuaikan perbedaan, membuktikan bahwa budaya itu dipelajari. Budaya adalah gaya hidup holistik. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya juga menentukan perilaku komunikatif. Unsur penyebaran sosial budaya dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia. Beberapa alasan mengapa orang mengalami kesulitan ketika berkomunikasi dengan orang dari budaya lain terlihat dalam definisi budaya Budaya adalah nilai perangkat kompleks terpolarisasi oleh gambar yang berisi pandangan pada manfaatnya saja. “Citra kekuatan” yang mengambil bentuk yang berbeda di berbagai budaya seperti “individualisme kasar” di Amerika, “keselarasan individu dengan alam” d Jepang dan “kepatuhan kolektif” di Cina. Gambar budaya dari gaya brsifat membekali anggotanya dengan pedoman perilaku yang tepat dan menetapkan dunia logis dari makna dan nilai yang dapat dipinjam anggota paling bersahaja untuk memperoleh rasa martabat dan afinitas dengan kehidupan mereka. Budaya Asing di Indonesia Bangsa Indonesia dalam mengikuti arus globalisasi terkadang dapat melunturkan jati diri bangsa yang begitu kental dengan kesopanan dan budaya timur. Dimata dunia Indonesia dikenal sebagai bangsa yang menjunjung adab ketimuran yang sangat baik. Tapi bangsa Indonesia tidak menutup diri bagi budaya asing yang ingin masuk ke Indonesia tanpa melunturkan jati diri dan kepribadian bangsa Indonesia. Karena terkadang globalisasi dapat menjadikan bangsa semakin kreatif tanpa meninggalkan adab bangsanya. Kebudayaan asing yang masuk akibat era globalisasi perluasan cara-cara sosial antar benua, ke Indonedia turut mengubah perilaku dan kebudayaan Indonesia, baik itu kebudayaan nasional maupun kebudayaan murni yang ada di setiap daerah di Indonesia. Dalam hal ini sering terlihat ketidakmampuan manusia di Indonesia untuk beradaptasi dengan baik terhadap kebudayaan asing sehingga melahirkan perilaku yang cenderung ke barat-baratan westernisasi. Hal tersebut terlihat dengan seringnya orang-orang terutama remaja Indonesia keluar-masuk pub, diskotik dan tempat hiburan malam lainnya, dengan berbagai perilaku menyimpang yang menyertainya dan sering melahirkan komunitas tersendiri terutama di kota-kota besar dan metropolitan. Dalam hal ini terjadinya berbagai kasus penyimpangan seperti penyalah gunaan zat adiktif, berbagai bentuk pelanggaran susila dan lain sebagainya. Ini merupakan ketidakmampuan masyarakat Indonesia dalam beradaptasi dan menyeleksi pengaruh asing sehingga masih bersikap latah’ terhadap kebudayaan asing. Pengaruh Budaya Asing di Indonesia Dari sekian banyak budaya asing yang masuk ke Indonesia, diantaranya adalah budaya barat. Barat, sesuai namanya, merupakan produk perkembangan di bilangan barat dunia yang menekankan individualitas dan kebebasan. Sementara Indonesia merupakan bagian bangsa timur yang menghendaki harmoni, komando, dan kolektivitas. Bangsa Barat yang memberikan pengaruh cukup membekas adalah Portugis dan Belanda. Terutama Belanda, budaya bangsa-bangsa ini sebagiannya telah terserap dan masuk ke dalam struktur budaya bangsa Indonesia. Sesungguhnya, terdapat sejumlah pengaruh “Barat” yang hingga kini terus membekas di dalam struktur kebudayaan Indonesia. Utamanya di dalam sistem pendidikan Indonesia. Pendidikan merupakan salah satu komponen nonmaterial kebudayaan yang punya peran signifikan dalam melestarikan suatu budaya. Selain pendidikan, mekanisme administratif pemerintahan negara barat yang pernah menjajah Indonesia, yaitu Belanda juga punya pengaruh tersendiri dalam pembentukan sistem sosial politik Indonesia. Tidak hanya Negara barat saja yang mempengaruhi, tetapi negara-negara Timur seperti Cina dan Jepang pun memberikan derajat pengaruh tertentu bagi perkembangan sistem sosial dan budaya Indonesia. Jepang tentu saja, memberikan pengaruh , yaitu lewat penjajahan singkat mereka atas Indonesia. Sementara Cina, yang telah punya hubungan dengan kepulauan nusantara jauh sebelum Islam menyentuh Indonesia, dan telah membentuk derajat pengaruh tersendiri. Sedangkan sekarang ini, kebiasaan-kebiasaan orang barat yang telah membudaya hampir dapat kita saksikan setiap hari melalui media elektronik dan cetak yang celakanya kebudayaan orang-orang barat tersebut yang sifatnya negatif dan cenderung merusak serta melanggar norma-norma ketimuran kita sehingga ditonton dan ditiru oleh orang-orang kita terutama para remaja yang menginginkan kebebasan seperti orang-orang barat. Lama-kelamaan generasi penerus bangsa yang nantinya bakal menjadi pemimpin negara ini akan memiliki sifat yang lebih condong mengarah ke budaya-budaya luar yang nantinya bakal lebih mempermudah bangsa lain untuk mempengaruhi atau bahkan menguasai seluruh Indonesia. Akhirnya, kejatuhan negeri ini pun hanya tinggal menunggu waktunya. Contoh-contoh pengaruh budaya asing yang terjadi di Indonesia antara lain sebagai berikut Mengkonsumsi makanan siap saji fast food Gaya hidup yang glamorisasi bermewah-mewahan Pemaknaan simbol secara berlebihan Adanya masyarakat yang menganut paham Kapitalisme Hedonisme Sekularisme Meniru cara berpakaian gaya barat Mencat warna rambut yang kepirang-pirangan seperti orang barat Mencampur bahasa indonesia dengan inggris sebagai gaya Bahasa Faktor-Faktor yang Dapat Menimbulkan Budaya Asing Ada berbagai faktor yang dapat menimbulkan westernisasi diantaranya adalah sebagai berikut Kurang penguasaan atas perkembangan IPTEK Di zaman globalisasi dan kemajuan zaman ini kita dituntut untuk mengikuti perkembangannya jika kita tidak mampu menyesuaikan diri dan beradaptasi pada kemajuan zaman maka kita akan ketinggalan zaman dan kurang pengetahuan dan teknologi atau sering disebut gaptek gagap teknologi sehingga kita dapat mudah terpengaruh oleh paham-paham bangsa barat yang tidak sesuai karena kita tidak memahami dan memiliki pngetahuan yng luas. Sehingga tidak mampu membedakan mana yang perlu diambil dan apa yang tidak perlu diambil. Masyarakat yang bersifat konsumtif terhadap barang-barang luar negeri Saat ini telah ada perdagangan bebas sehingga para produsen asing dapat mudah memasukan barang-barang produksinya ke negara-negara lain. Hal ini dapat menyebabkan masyarakat cenderung konsumtif dan lebih menyukai produk asing daripada produk dalam negeri sehingga hal ini dapat menyebabkan westernisasi mudah berkembang. Masuknya budaya barat dan akulturasi budaya Saat ini banyak bangsa asing yang masuk ke negara indonesia baik tinggal di indonesia maupun hanya berwisata, mereka masuk ke Indonesia dengan membawa budaya mereka yang tak sedikit dari budaya mereka itu ditiru dan diserap oleh bangsa lokal. Dan terkadang budaya yang ditiru itu justru budaya yang tidak sesuai dengan budaya lokal sehingga budaya westernisasilah yang bekembang yang dapat menghancurkan budaya lokal. Kurangnya kesadaran masyarakat akan memilah budaya yang baik atau buruk Masyarakat tak jarang yang meniru budaya asing tanpa melihat sisi baik maupun sisi buruknya, mereka hanya berfikir bahwa mereka akan terlihat keren dan dianggap modern jika mengikuti budaya bangsa asing. Munculnya keinginan untuk mencari kebebasan, seperti negara-negara barat Negara-negara asing negara-negara barat memiliki keinginan untuk menguasai dunia sehingga mereka mengirimkan paham-paham yang mereka anut ke berbagai negara terutama negara berkembang. Meniru gaya berbusana, rambut serta gaya hidup kebarat-baratan Masyarakat terutama para pemuda mudah sekali terpengaruh oleh gaya-gaya hidup orang-orang barat, mereka sering kali meniru para artis-artis luar negeri yang mereka sukai, yang justru itu membuat mereka menjadi bergaya hidup yang tak wajar, pakaian seksi dan ketat, rambut acak-acakan tidak rapi, serta gaya hidup yang tidak sesuai dengan budaya lokal. Dampak Budaya Asing di Indonesia Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh bagi kehidupan suatu negara termasuk Indonesia. Pengaruh tersebut meliputi dua sisi yaitu pengaruh positif dan pengaruh negatif. Pengaruh globalisasi di berbagai bidang kehidupan seperti kehidupan politik, ekonomi, ideologi, sosial budaya dan lain- lain akan mempengaruhi nilai-nilai nasionalisme terhadap bangsa. Terutama korea memiliki dampak yang sangat berpengaruh terhadap remaja di Indonesia. Dampak negatif munculnya demam Korea di Indonesia adalah sebagai berikut Perilaku hidup boros Para remaja yang begitu terobsesi kepada musik K-pop, drama Korea, bahkan produk-produk yang berasal dari Korea, membuat mereka mengeluarkan banyak uang hanya untuk sekadar membeli DVD, menonton konser, dan pergi ke Korea hanya untuk berburu barang-barang asli Korea. Meskipun mereka menabung untuk mendapatkan barang-barang tersebut, namun hal itu juga bukanlah hal yang baik karena uang yang begitu banyak dikumpulkan terbuang sia-sia hanya untuk sesuatu yang tidak perlu. Munculnya Fanwar Setiap orang mempunyai selera musik yang berbeda. Karena ada perbedaan selera musik atau perbedaan suatu kegemaran itulah yang membuat masing-masing fandom pasti juga mempunyai antis atau orang yang tidak menyukai suatu boyband atau girlband tersebut. Perbedaan itulah yang memicu suatu fanwar atau peperangan antar fans. Biasanya hal ini banyak terjadi di dunia maya. Terlebih lagi, akibat kemunculan para boyband dan girlband Indonesia yang mengikuti gaya Korea, membuat para Kpopers kurang menyukai Ipopers pecinta boyband dan girlband Indonesia. Para Kpopers menganggap para boyband dan girlband Indonesia meniru kebudayaan Korea, sedangkan para Ipopers menuduh Kpopers tidak mencintai produk lokal. Hal ini menjadikan perseteruan yang sangat sengit antara pecinta musik Korea dengan pecinta musik Indonesia. Tentulah hal ini bukan hal yang baik bagi para remaja karena mereka menjadi terbiasa untuk berkelahi dan merasa paling hebat dalam suatu hal. Munculnya unsur pornografi dan pornoaksi Selain bergaya hidup boros dan sering fanwar, para pecinta Korea yang gemar sekali membaca ataupun menulis FF, mulai mengembangkan gaya fanfic yang awalnya hanya cerita fiksi biasa menjadi fanfic yang ceritanya mengandung unsur pornoaksi. FF ini dinamakan FF NC atau FF No Child, biasanya FF NC diberikan rating sesuai dengan batas usia yang boleh membacanya, mulai dari rating 17+ , 21+ sampai 25+. FF jenis ini dapat dengan mudah ditemukan di dalam blog atau bahkan di dalam situs jejaring sosial Facebook. Walaupun ada beberapa blog yang masih memperhatikan moral para remaja Indonesia dengan memberikan password untuk FF NC , namun tak jarang pula anak-anak yang masih di bawah umur memaksa untuk membacanya dan mengetahui passwordnya. Hal ini akan menjadi semakin buruk apabila yang membuat jenis cerita seperti itu adalah anak-anak di bawah usia 17 tahun. Selain FF NC, para pecinta Korea juga gemar membuat FF yuri dan FF yaoi, FF yuri dan yaoi adalah cerita fiksi yang mengisahkan tentang percintaan sesama jenis. Tentu hal ini sangat merusak mental dan moral para remaja Indonesia yang akhirnya dapat berakibat ke dalam kehidupan mereka sehari-hari, mereka bisa menganggap percintaan sesama jenis adalah hal yang biasa. Sedangkan bagi para Kpopers yang pandai mengedit foto, maka mereka akan mengedit foto fanmade yang mengandung unsur pornografi dan membagikan foto-foto tersebut ke dalam situs jejaring sosial. Akhirnya, moral para remaja pecinta Korea mulai diracuni dengan hal yang berbau pornoaksi dan pornografi, hal ini dapat berakibat fatal bagi para pecinta korea yang masih di bawah umur, mereka dengan cepat bisa mengerti dan belajar tentang hal-hal yang seharusnya belum perlu mereka ketahui. Kata-kata yang dianggap tabu untuk diucapkan di depan umum juga dianggap biasa oleh para remaja Indonesia yang sangat mencintai Korea itu. Adapun dampak negatif lain yang timbul karena bangsa asing adalah sebagai berikut Masuknya paham-paham barat yang dapat merusak moral bangsa Lunturnya jiwa nasionalisme bangsa Sikap Individualistik Kesenjangan Sosial Melunturkan semangat cinta akan bangsa dan budaya sendiri Gaya hidup yang bersifat konsumtif Mencari segala sesuatu yang instan Budaya barat yang dikenal dengan konsep liberalisme, yang mengakibatkan munculnya seks bebas, pornografi, dan lain-lain. Sedangkan dampak positifnya dari bangsa asing adalah sebagai berikut Dapat menguasai IPTEK Perubahan Tata Nilai & Sikap Berkembangnya Ilmu Pengetahuan & Teknologi Terjadi Akulturasi budaya sehingga tidak mengalami kebosanan budaya karena masyarakat selalu menginginkan hal-hal yang baru Dapat mengikuti mode pakaian dan gaya hidup yang sedang popular Pengunaan bahasa-bahasa lain dalam komunikasi dalam meningkatkan wawasan ilmu pengetahuan Munculnya ide-ide baru yang dapat membantu kemajuan IPTEK Mempertahankan Budaya Indonesia Nilai kebudayaan yang menjadi karakteristik bangsa Indonesia, sperti gotong royong, silahturahmi, ramah tamah dalam masyarakat menjadi keistimewaan dasar yang dapat menjadikan individu-individu masyarakat Indonesia untuk mencintai dan melestarikan kebudayaan bangsa sendiri. Tapi karakteristik masyarakat Indonesia yang dikenal sebagai masyarakat yang ramah dan sopan santun kini mulai pudar sejak masuknya budaya asing ke Indonesia yang tidak bisa diseleksi dengan baik oleh masyarakat Indonesia. Maka, dalam hal ini pemerintah memiliki peranan penting untuk mempertahankan nilai-nilai kebudayaan Indonesia dalam kehidupan masyarakatnya karena nilai-nilai kebudayaan dari leluluhur merupakan filosofi hidup pada tiap daerahnya meskipun tanpa bantuan teknologi. Nilai-nilai budaya tersebut bukan berarti mengharuskan kita untuk bersikap tertutup terhadap budaya asing, namun nilai dan makna filosofi kebudayaan Indonesia harus dijadikan sebagai sumber inspirasi dan kreatifitas. Berikut ini adalah beberapa cara mempertahankan kebudayaan Indonesia agar tidak terpengaruh oleh kebudayaan asing yang bersifat negatif Menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh, misal semangat mencintai produk dan kebudayaan dalam negeri. Menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dengan sebaik- baiknya. Menanamkan dan melaksanakan ajaran agama dengan sebaik- baiknya. Selektif terhadap kebudayaan asing yang masuk ke Indonesia. Memperkuat dan mempertahankan jatidiri bangsa agar tidak luntur. Dengan begitu masayarakat dapat bertindak bijaksana dalam menentukan sikap agar jatidiri serta kepribadian bangsa tidak luntur karena adanya budaya asing yang masuk ke Indonesia khususnya. Contoh Budaya Asing Di Indonesia Berikut ini terdapat beberapa contoh budaya asing d indonesia, terdiri atas Contoh Budaya Barat Di Indonesia Terdiri atas Musik Dalam bidang musik, budaya barat terlihat sangat berpengaruh bagi Indonesia. Dapat dilihat dari banyaknya aliran musik barat yang masuk ke Indonesia. Contohnya yaitu musik raff, rock n roll, reggae, remix, dan sebagainya. Juga terlihat dari lirik-lirik lagu Indonesia yang sering dikombinasikan dengan bahasa- bahasa asing sehingga membuat masyarakat Indonesia menyukai lagu-lagu barat. Fashion Banyaknya pakaian-pakaian model barat di Indonesia, seperti gaun, bikini, dress, dan lain sebagainya yang di terima dan diikuti oleh masyarakat Indonesia dan pakaian tersebut di jadikan sebagai pakaian sehari-hari. Penampilan orang asing yang berambut pirang, bola mata dengan warna yang tidak biasa bagi orang Indonesia, postur tinggi, hal tersebut sebenarnya gen yang dimiliki oleh orang asing dan orang Indonesia berbeda, orang Indonesia menganggap itu semua sebagai suatu keindahan dan orang Indonesia meniru itu semua. Tarian Tarian-tarian barat juga mulai berkembang di indonesia, seperti breakdance, tango, waltz, chacha, dan balet. Kuliner Cukup banyak makanan-makanan khas barat yang masuk ke Indonesia dan banyak disukai oleh masyarakat Indonesia, seperti Pizza, hamburger, hot dog, spaghetti, sosis, keju, yogurt, dan mentega. Bahasa Masyarakat Indonesia dapat mengetahui dan mempelajari bahasa asing yang masuk dari negara barat seperti bahasa Inggris, belanda dan masih banyak lagi. Tata Cara Pesta Masyarakat Indonesia mulai mengikuti budaya barat dalam tata cara berpesta seperti weeding party ala barat, sweet seventeen party. Contoh Budaya Timur Di Indonesia Terdiri atas Berkembangnya lagu-lagu, film, drama, dan tarian dari negara-negara timur yang saat ini sangat populer di kalangan anak remaja di Indonesia contohnya lagu-lagu korea K-POP dan jepang, serta drama Korea. Adanya bahasa-bahasa negara timur yang banyak disukai di Indonesia. Contohnya yaitu banyak masyarakat Indonesia yang mulai belajar bahasa jepang dan korea. Dalam bidang sastra, kebudayaan timur juga cukup berpengaruh seperti banyaknya komik-komik yang berkembang pesat di Indonesia. Demikian Pembahasan Tentang Budaya Asing – Pengertian, Pengaruh, Faktor, Dampak, Mempertahankan dan Contoh Semoga Bermanfaat Buat Para Sahabat Setia … 😀 Baca Juga Contoh Budaya Politik Budaya Organisasi – Pengertian, Fungsi, Karakteristik, Pentingnya, Tujuan & Jenisnya Contoh Globalisasi Dalam Bidang Budaya Kebudayaan adalah Pengertian Budaya
Budaya asing yang dapat ditiru adalah budaya yang memberikan manfaat dan nilai positif bagi masyarakat. Kita tak perlu merasa minder untuk meniru budaya asing, asalkan budaya tersebut dapat membawa dampak positif bagi kehidupan kita. Sebagai contoh, kita dapat mencontoh budaya asing yang peduli terhadap lingkungan, budaya yang menghargai waktu, dan budaya yang mempromosikan kesehatan. Budaya yang Peduli Terhadap Lingkungan Budaya yang peduli terhadap lingkungan dapat kita tiru dari beberapa negara seperti Jerman dan Swedia. Masyarakat di sana memiliki kesadaran yang tinggi akan pentingnya menjaga lingkungan. Mereka sangat memperhatikan pengolahan sampah, penghematan energi, dan penggunaan bahan-bahan ramah lingkungan. Contoh sederhana yang dapat kita tiru adalah memilah sampah dan menggunakan kantong belanjaan reusable. Dengan meniru budaya ini, kita dapat membantu menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi dampak buruk yang ditimbulkan oleh sampah. Budaya yang Menghargai Waktu Budaya yang menghargai waktu dapat kita tiru dari negara-negara seperti Jepang dan Swiss. Masyarakat di sana sangat memperhatikan waktu dan menghargai waktu orang lain. Mereka sangat tepat waktu dalam segala hal, seperti datang ke pertemuan atau mengirimkan email. Contoh sederhana yang dapat kita tiru adalah selalu tepat waktu dalam menjalankan aktivitas. Dengan meniru budaya ini, kita dapat meningkatkan efisiensi waktu dan membuat orang lain merasa dihargai. Budaya yang Mempromosikan Kesehatan Budaya yang mempromosikan kesehatan dapat kita tiru dari negara-negara seperti Jepang dan Korea Selatan. Masyarakat di sana sangat memperhatikan kesehatan dan memiliki pola hidup yang sehat. Mereka sangat menjaga asupan makanan dan rajin berolahraga. Contoh sederhana yang dapat kita tiru adalah menjaga pola makan yang sehat dan rajin berolahraga. Dengan meniru budaya ini, kita dapat meningkatkan kesehatan tubuh dan mengurangi risiko terkena penyakit. Dari ketiga contoh di atas, kita dapat belajar bahwa meniru budaya asing bukanlah hal yang buruk. Bahkan, kita dapat memperoleh manfaat dan nilai positif dari budaya asing tersebut. Yang terpenting adalah kita harus pandai memilih budaya yang dapat memberikan manfaat bagi kehidupan kita. Traveling Navigasi pos
Berikut Ini Budaya Asing Yang Dapat Kita Tiru Dan Diterapkan Dalam Kehidupan Sehari Hari Kecuali A. Berpikir Terbuka Dan Logis Waktu Dan Di Siplin Meterialistis Nasional
berikan contoh budaya asing yang perlu kita tiru