TANGERANG KICAUNEWS.COM-Waka Polres Tangerang Selatan Kompol Didik Putra Kuncoro, S.IK, didampingi Kapolsek Cisauk AKP Rolando V.A Hutajulu, SH, MH dan Waka Polsek Cisauk Iptu Istiamin, melaksanakan Safari Jumat Keliling, bertempat di Masjid.Al Muttaqin Kp. Kadumangu RT. 09/03 Desa Dangdang, Kec. Cisauk Kabupaten Tangerang. Jumat Akibat perbuatannya, pelaku terancam pidana penjara maksimal 15 tahun," kata Waka Polresta Tangsel Kompol Didik Putra Kuncoro, di Mapolresta Tangsel, Rabu (11/3). Diterangkan Didik, kedua pelaku tersebut diamankan di salah satu apartemen di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan. Sementara satu pelaku lainnya, berinisial M masih dalam pengejaran. KompolDidik Putra Kuncoro, S.Ik, M.Si juga menjelaskan bahwa pengeroyokan terhadap SS yang berujung salah tangkap tersebut, terjadi di Serpong Plaza pada 10 November 2016, dan berdasarkan Minco.id-Indramayu-Jajaran Kepolisian Resor Indramayu bersama Jurnalis Indramayu Police (JIP) melaksanakan kegiatan bakti sosial pembagian paket sembako dan masker kepada warga masyarakat yang terdampak Covid-19 di Kabupaten Indramayu.Kegiatan Baksos tersebut dilaksanakan di wilayah hukum Polres Indramayu pada hari Sabtu, Tersangkamaterai rekondisi E dan DH “berdasarkan informasi dari masyarakat sat Reskrim Polres Tangsel berhasil menangkap kedua pelaku di Ruko wilayah kecamatan Setu Kec. Setu Kota Tangerang Selatan dan Jl. Madnurjampang Parung Bogor”terang Kompol Didik apakah susu ultra milk full cream bisa menambah berat badan. Business practices in emerging markets are constantly challenged by the dynamic environments that involve stakeholders. This increases the interconnectedness and collaboration as well as spillover effect among business agents, that may increase or hold back economic stability. This phenomenon is captured in this proceedings volume, a collection of selected papers of the 10th ICBMR 2016 Conference, held October 25—27, 2016 in Lombok, Indonesia. This ICBMR’s theme was Enhancing Business Stability through Collaboration, and the contributions discuss theories, conceptual frameworks and empirical evidence of current issues in the areas of Business, Management, Finance, Accounting, Economics, Islamic Economics, and competitiveness. All topics include aspects of multidisciplinarity and complexity of safety in research and education. Wakil Kapolres Polres Kota Tangsel, Kompol Didik Putra Kuncoro menetapkan tiga pelaku pengedar dan pencetakan uang palsu TangselMedia – Wakil Kapolres Polres Kota Tangsel, Kompol Didik Putra Kuncoro menetapkan tiga pelaku pengedar dan pencetakan uang palsu. “Tindak pidana dugaan pemalsuan uang yang dilakukan oleh 3 orang tersangka yang pertama berinisial AM 61, yang kedua adalah inisial R 25 dan yang satu jnisia; M 45 itu merupakan DPO atau daftar pencarian orang,” ungkap Didik saat merilis kasus tersebut di Mapolres Kota Tangsel, Serpong, Tangerang Selatan, Rabu 11/3/2020 yang kami kutip dari wartakota. Didik menerangkan kejadian terkuaknya kasus beredarnya uang palsu itu berawal diungkapnya kasus yang sama oleh Polsek Cimahi, Padalarang, Jawa Barat. Setelah mendapat laporan tersebut, Polres Kota Tangsel langsungkan pemeriksaan pada keterangan yang dimilikinya. Akhirnya, polisi menangkap 2 pelaku yang akan melakukan transaksi dengan penerima uang palsu tersebut. “Didapatkan kedua orang tersangka ini melaksanakan transaksi di salah satu apartemen di wilayah Pondok Karya, Bintaro Tangsel,” Terangnya. Polres juga meminta beberapa bukti yaitu alat percetakan, tinta dan juga uang palsu tersebut. 2 pelaku kemudia dijatuhkan hukuman 15 tahun penjara bedasarkan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang mata uang. Post Views 370 Kompol Didik P Kuncoro bersama istri.ist Kabar6-‎Pengungkapan kasus hipnotis menjadi hal yang paling berkesan bagi Komisaris Didik Putra Kuncoro selama memimpin Mapolsek Serpong, Kota Tangerang Selatan Tangsel. Ia telah resmi digantikan oleh Komisaris Deddy Kurniawan lewat telegram rahasia ‎bernomor ST /721/VII/2017 tertanggal 19 Juli 2017‎. “Ungkap kasus hipnotis Rp12 Milliar hingga terungkap dan kita dilaporkan ke Propam‎,” katanya saat dikonfirmasi Sabtu 22/7/2017. Perwira menengah lulusan Akademi Kepolisian Akpol 2004 itu menegaskan bahwa menjadi Kapolsek Serpong merupakan pengalaman pertama sepanjang karirnya di Korps Bhayangkara. Kesan itu semakin manis karena selama bertugas menjadi orang nomor satu di wilayah hukum Kecamatan Serpong dan Serpong Utara didukung oleh kerja tim yang solid. Semua anak buahnya baik-baik, disiplin serta loyalitas. Ia juga tak pernah mengekang. Setiap anak buahnya diberikan kebebasan untuk memilih kesatuan unit kerja. Tujuannya demi mendorong terwujudnya Polri yang Profesional, Modern dan ‎Terpercaya Promoter sesuai dengan motto “POLSEK SERPONG POLISI BAIK”. “Anggota bebas memilih unit kerjanya sesuai dengan hati nurani. Sehingga sangatlah pas dan tepat kalo pola pembinaan yang saya terapkan dengan suasana penuh kekeluargaan,” ujar pria kelahiran Kediri, 30 Maret 1979 itu. Anak keempat dari lima bersaudara ini sekarang bertugas ditempat baru sebagai Kanit 2 Subdit 4 Cybercrime Direktorat Krimsus Polda Metro Jaya. Sedangkan Deddy perwira pengganti sebelumnya bertugas sebagai Kanit 2 Subdit 3 Direktorat Reserse Kriminal Umum, Polda Metro Jaya.**Baca juga Pengelolaan TPST Cipeucang dari Bohong ke Dusta. Kesan lainnya, Didik menambahkan, dirinya pernah ditugaskan sebagai Komandan Paskibraka 17 Agustus 2012 di Istana Negara. Ia punya prinsip “di atas langit masih ada langit”.**Baca juga Ini Pengalaman Indra Jadi Kapolsek Pondok Aren. “Ingin selalu berbuat baik supaya Allah memenuhi langit-langitku dengan orang baik,” tambahnya.yud TANGSEL, Kota Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Polisi Ferdy Irawan, memimpin langsung serah terima jabatan Sertijab dari Wakapolres Tangsel yang lama Kompol Arman kepada Kompol Didik Putra kuncoro selaku Wakapolres Tangsel yang baru, selanjutnya Kapolsek Ciputat yang lama Kompol Jimmy Cristian Samma kepada Kapolsek Ciputat yang baru Kompol M Endy Mahadinka SH. Bertempat di Halaman Mako polres Tangerang Selatan, Jalan Promoter No1 Lengkong Gudang Timur, Serpong Senin 26/08/2019 . Wakapolres Tangerang Selatan Kompol Arman pindah ke Polres Bekasi menduduki jabatan baru sebagai Kasatreskrim Bekasi Kota, dan jabatan Wakapolres Tangerang Selatan digantikan Oleh Kompol Didik Putra Kuncoro, SIK, MSi yang sebelumnya menjabat sebagai Waka Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Utara. Sementsra, Kapolsek Ciputat Kompol Jimmy Christian Samma di gantikan oleh Kompol Endy Mahandika. SH, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Johar Baru Polres Metro Jakarta Pusat. Upacara serah terima jabatan diawali dengan penanggalan tanda jabatan dari pejabat lama dan penandatanganan fakta integritas pejabat baru serta pengambilan sumpah jabatan oleh Inspektur Upacara. Acara tersebut, di hadiri Para Kabag Polres Tangerang Selatan, Para Kasat, Kasie, Perwira Staff dan personil, Para Kapolsek Jajaran Polres Tangerang Selatan serta ketua dan pengurus Bhayangkari Cabang Polres Tangerang Selatan. Kapolres Tangsel AKBP Ferdy Irawan dalam sambutannya mengatakan mutasi ditubuh organisasi Polri adalah hal yang biasa, sebagaimana perintah Kapolda Metro Jaya yang harus dijalankan. Lanjut Kapolres menyampaikan bahwa pergantian pejabat dalam suatu organisasi khususnya pada institusi Polri merupakan suatu kebutuhan. Harus dilakukan karena hal tersebut merupakan salah satu bentuk pembinaan karier personel disamping upaya penyegaran dan restrukturisasi Organisasi Polri. “Selamat datang kepada pak Didik selaku Wakapolres Tangerang Selatan yang baru, dulu beliau ini pernah dinas di Polsek Serpong sebagai Kapolsek Serpong. dengan hadirnya beliau kami harapkan roda Organisasi Polres Tangerang Selatan dapat berjalan dengan maksimal dan dapat membantu saya dalam tugas sehari-hari,” kata AKBP Ferdy Irawan. Selanjutnya kepada pejabat lama, Kapolres juga mengucapkan terimakasih atas dedikasinya dalam menjalankan tugas selama ini, semoga ditempat tugas yang baru bisa lebih berhasil lagi. “Dan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik. Saya tegaskan para pejabat baru juga diharapkan mampu menciptakan inovasi baru dalam rangka meningkatkan kinerja Kepolisian,” tegas Kapolres. Kapolres berharap dengan pergantian pejabat yang baru dapat mendorong semangat anggota Polres Tangerang Selatan dan senantiasa memberikan terobosan-terobosan yang bagus untuk keamanan dan kenyamanan masyarakat di Kota Tangerang Selatan. Rudi Ketua Paguyuban Kiri, Efendi dan Korban Salah Tangkap, Anshori Tengah Serpong – Kapolsek Serpong, Kompol Didik Putra Kuncoro mengatakan bahwa anggotanya telah bekerja sesuai prosedur. Pihaknya mengaku telah melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap terduga pelaku setelah korban yang berinisial SS membuat laporan. “Kami bekerja berdasarkan laporan, dan proses itu dilakukan sesuai prosedur. Karena kurangnya alat bukti, maka kami membebaskan terduga pelaku, dan kami masih akan berupaya mengungkap perkara tersebut, ” kata Kapolsek kepada awak media. Kapolsek menerangkan pengeroyokan terhadap SS terjadi di Serpong Plaza pada 10 November 2016 dan berdasarkan keterangan SS kepada pihak Polsek Serpong, korban mengaku mengenali pelaku pemukulan tersebut. “Keterangannya korban mengarah kepada orang yang kami duga sebagai pelaku, makanya orang tersebut kita amankan untuk dimintai keterangan,” katanya. Sementara itu, pernyataan yang dilontarkan Kapolsek ditanggapi korban salah tangkap, Anshori 24. Dirinya menjelaskan sekira pukul Wib, Sabtu 26/11/2016 saat sedang tidur polisi datang ke kontrakannya yang berada di Jalan Mangga Panunggangan Utara, Serpong Utara, Kota Tangsel. Penangkapan tersebut disaksikan keenam rekannya yang juga tinggal di kontrakannya. “Pada waktu itu saya sangat kaget, karena saya diminta mengakui kalau saya terlibat dalam pengeroyokan, sedangkan saya tidak melakukannya, bahkan sama pelapor pun ketika ketemu di kantor Polisi, saya baru kali itu ketemu, dan belum pernah ketemu sebelumnya,” beber Anshori. “Kalau luka di pelipis kanan saya ini bukan dipukul memakai gagang pistol, melainkan dipukul oleh salah satu anggota Polisi dengan menggunakan lampu senter di dalam mobil pada saat dalam perjalanan ke kantor Polsek Serpong, ” ungkap Anshori. “Selain pelipis kanan saya yang dipukul dengan menggunakan senter, didalam mobil saya juga di pukul dengan cara ditinju pada bagian dada, serta saya juga di tampar pada bagian kanan serta kiri, sehingga sampai saat ini pada bagian telinga kanan dan kiri saya masih terasa berdengung dan sakit sekali, ” tukas Anshori.

kompol didik putra kuncoro